FIRE.. FIRE!

Saya terbangun ketika mendengar deringan telpon jam 4 pagi ini, dan saya adalah "orang yang paling takut menerima telpon between 10 pm - 6 am" karena pasti itu akan mengabarkan berita yang tidak lazim, (I don't want to mention it's a "bad news"). Jadi saya hanya menunggu suami mengangkat, dan beritanya adalah "kebakaran" dikampung sebelah rumah saya, kompleks perumahan kita berdampingan dengan "lokasi hunian rapat".

Kita langsung keluar rumah dan melihat api berkobar, perasaan saya takut, tapi ternyata sudah banyak warga yang bergotong royong untuk memadamkan api.. dan bisa meng-isolasi api hanya pada satu rumah tersebut, api sudah mulai mengecil.

Dan the best part was, here come the hero, iya pak pemadam kebakaran datang tepat ketika rumah tersebut sudah habis, api sudah bisa dijinakan, kenapa selalu mereka datang terlambat? Padahal jarak tempat kebakaran dan pos pemadam kebakaran dekat sekali.

Dan ternyata juga warga sudah menelpon beberapa jam lalu ketika api sedang membesar, kenapa tidak seperti difilm2 dimana para pemadam kebakaran menembus api untuk memadamkan api (haiya film koq jadi acuan), kenapa pak pemadam datang ketika api sudah hampir padam?

Tapi kebakaran dekat rumah juga mengingatkan saya, ternyata saya belum meng-asuransikan rumah saya terhadap bahaya kebakaran, *icon jambak rambut*.